Saat ini beredar berita bahwa Intel menyalahkan Nokia terkait dengan tertundanya perangkat ponsel pintar berbasiskan chipset dari vendor tersebut. Namun, Intel janjikan awal tahun depan, smartphones berbasiskan chipset Intel akan mulai tersedia.
Paul Otellini, CEO Intel, di sebuah acara para investor, mengungkapkan bahwa perangkat ponsel pintar berbasiskan chipset Intel akan mulai tersedia di awal 2012.
Sebelumnya, Intel pada bulan Februari lalu, pernah menyatakan bahwa ponsel pintar berbasiskan chipset Intel akan mulai tersedia pada kuartal ketiga tahun ini.
Seperti diketahui, Nokia sebenarnya pernah bekerjasama dengan Intel dalam pembuatan OS MeeGo, namun secara tiba-tiba, Nokia melakukan kerjasama dengan Microsoft OS Windows Phone 7 (WP7). OS MeeGo terkesan dicampakkan karena WP7 akan jadi sistem operasi utama smartphone Nokia. Kerja sama dengan Intel agak berantakan, Intel pun menyesal telah berduet dengan Nokia. Hal inilah yang membuat Intel menyalahkan Nokia terkait dengan tertundanya smartphones berbasiskan chipset Intel itu.
Intel sendiri telah menyiapkan sebuah chipset yang bernama Medfield untuk dibenamkan pada ponsel pintar. Prosesor Medfield ini, menurut Intel dibuat dengan menggunakan proses 32 nanometer, yang diklaim oleh Intel akan memberikan kinerja dan efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan prosesor yang digunakan saat ini.
Ditambahkan lagi oleh Intel, untuk kali ini perusahaan chipset yang berbasiskan di Amerika Serikat tersebut menjanjikan awal tahun depan perangkat smartphones berbasiskan Medfield itu akan mulai hadir dengan vendor perangkat besar yang lain (menurut kabar adalah LG Electronics).
Paul Otellini, CEO Intel, di sebuah acara para investor, mengungkapkan bahwa perangkat ponsel pintar berbasiskan chipset Intel akan mulai tersedia di awal 2012.
Sebelumnya, Intel pada bulan Februari lalu, pernah menyatakan bahwa ponsel pintar berbasiskan chipset Intel akan mulai tersedia pada kuartal ketiga tahun ini.
Seperti diketahui, Nokia sebenarnya pernah bekerjasama dengan Intel dalam pembuatan OS MeeGo, namun secara tiba-tiba, Nokia melakukan kerjasama dengan Microsoft OS Windows Phone 7 (WP7). OS MeeGo terkesan dicampakkan karena WP7 akan jadi sistem operasi utama smartphone Nokia. Kerja sama dengan Intel agak berantakan, Intel pun menyesal telah berduet dengan Nokia. Hal inilah yang membuat Intel menyalahkan Nokia terkait dengan tertundanya smartphones berbasiskan chipset Intel itu.
Intel sendiri telah menyiapkan sebuah chipset yang bernama Medfield untuk dibenamkan pada ponsel pintar. Prosesor Medfield ini, menurut Intel dibuat dengan menggunakan proses 32 nanometer, yang diklaim oleh Intel akan memberikan kinerja dan efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan prosesor yang digunakan saat ini.
Ditambahkan lagi oleh Intel, untuk kali ini perusahaan chipset yang berbasiskan di Amerika Serikat tersebut menjanjikan awal tahun depan perangkat smartphones berbasiskan Medfield itu akan mulai hadir dengan vendor perangkat besar yang lain (menurut kabar adalah LG Electronics).
No comments:
Post a Comment