Meski musuh bebuyutan sejak puluhan tahun lalu, Microsoft belum lama ini telah meluncurkan aplikasi pertamanya untuk tablet besutan Apple. Aplikasi ini menjadi alternatif search engine untuk pencarian web di tablet tersebut. Microsoft secara khusus menyematkan aplikasi mesin pencari Bing untuk pada pengguna iPad, perangkat tablet fenomenal milik Apple.
Bertajuk 'Bing for iPad', aplikasi ini didesain khusus untuk mengoptimalkan layar sentuh iPad dan memungkinkan pengguna menjelajah berita, film, gambar, daftar bisnis lokal serta konten lainnya hanya dengan satu sentuhan jari.
Aplikasi Bing ini akan menampilkan hasil pencarian sama seperti bing.com di desktop namun dalam tampilan yang lebih segar dan terkustomisasi baik untuk iPad. Tampilan itu antara lain seperti film, cuaca, peta, tempat shopping, trending pencarian, gambar terkait, dan masih banyak lagi. Saat ini, semua fitur ini hanya dihadirkan eksklusif untuk iPad.
Bertajuk 'Bing for iPad', aplikasi ini didesain khusus untuk mengoptimalkan layar sentuh iPad dan memungkinkan pengguna menjelajah berita, film, gambar, daftar bisnis lokal serta konten lainnya hanya dengan satu sentuhan jari.
Aplikasi Bing ini akan menampilkan hasil pencarian sama seperti bing.com di desktop namun dalam tampilan yang lebih segar dan terkustomisasi baik untuk iPad. Tampilan itu antara lain seperti film, cuaca, peta, tempat shopping, trending pencarian, gambar terkait, dan masih banyak lagi. Saat ini, semua fitur ini hanya dihadirkan eksklusif untuk iPad.
Segala hasil pencarian akan ditampilkan langsung didalam aplikasi (in-app) dan tidak dibuka melalui browser safari bawaan iPad. Salah satu analis dengan Sterling Market Intelligence bahkan menyebutnya dengan 'Killer App' yang mampu menampung banyak informasi serta mudah digunakan.
Selain itu, Microsoft juga menawarkan satu fitur khusus yang hanya bisa diakses melalui aplikasi ini yaitu Trends, fitur yang menampilkan pencarian terpopuler sepanjang pekan.
Seperti yang bisa ditemukan pada situs Bing berbasis web, aplikasi ini menawarkan peta, hiburan, informasi cuaca serta query auto suggestion. Tidak hanya itu, aplikasi yang bisa diunduh secara gratis di App Store milik Apple ini pun memiliki fitur pencarian lewat suara (Bing Voice Search).
Bing di bulan Februari lalu telah menguasai pangsa pasar search engine sebesar 13.6% menurut data ComScore. Bila digabungkan dengan pangsa pasar Yahoo, maka gabungan keduanya menguasai 29.7% pangsa pasar.
Seperti yang bisa ditemukan pada situs Bing berbasis web, aplikasi ini menawarkan peta, hiburan, informasi cuaca serta query auto suggestion. Tidak hanya itu, aplikasi yang bisa diunduh secara gratis di App Store milik Apple ini pun memiliki fitur pencarian lewat suara (Bing Voice Search).
Bing di bulan Februari lalu telah menguasai pangsa pasar search engine sebesar 13.6% menurut data ComScore. Bila digabungkan dengan pangsa pasar Yahoo, maka gabungan keduanya menguasai 29.7% pangsa pasar.
"Ini bukan kali pertama Microsoft bekerja sama dengan Apple. Program Office Suite milik Microsoft awalnya ditujukan untuk Mac, selain itu Microsoft juga terus menciptakan program Office untuk Mac," ungkap Avi Greengart dari Current Analysis.
"Kedua perusahaan ini sudah lama berkompetisi dan bekerja sama sebagai mitra kerja. Pada suatu titik, Microsoft memberikan investasi besar untuk Apple yang mampu membuat Apple terus beroperasi hingga saat ini," pungkas Greengart.
"Kedua perusahaan ini sudah lama berkompetisi dan bekerja sama sebagai mitra kerja. Pada suatu titik, Microsoft memberikan investasi besar untuk Apple yang mampu membuat Apple terus beroperasi hingga saat ini," pungkas Greengart.
Beberapa analis teknologi menilai kerjasama eksklusif ini merupakan upaya Microsoft dan Apple meredam dominasi mesin pencari Google maupun sistem operasi Android yang diperkirakan bakal menenggelamkan platform Windows Phone serta iOS.
No comments:
Post a Comment